Puslapdik – Kementerian Pendidikan, kebudayaan, Riset dan Teknologi kembali membuka pendaftaran Beasiswa Afirmasi Pendidikan Tinggi. Beasiswa yang selanjutnya disebut Beasiswa ADik ini dikhususkan untuk pelajar Papua dan Papua Barat, pelajar di wilayah 3T (Terdepan, Terpencil dan Tertinggal) dan anak-anak TKI. Tahun 2021 ini, pendaftaran Beasiswa ADik  dibuka mulai tanggal 19 April sampai 14 Mei 2021.

Siapa saja yang bisa mendapatkan beasiswa ADik ini?

1. Pelajar yang berhak mengikuti beasiswa ADik ini adalah pelajar SMA, SMK, atau sederajat dari daerah khusus atau 3T  yang ditetapkan Kementerian,  pelajar asli Papua dan Papua Barat serta anak TKI.
2. Pelajar tersebut lulus pada tahun 2021 ini atau tahun 2020 serta lulus seleksi pada semua jalur penerimaan mahasiswa baru di PTN, seperti SNMPTN/ SBMPTN atau lolos seleksi di Politeknik melalui jalur SNMPN atau SBMPN. Mereka harus lulus seleksi pada Prodi dengan Akreditasi A atau B. Namun, dengan pertimbangan tertentu, dimungkinkan juga lolos seleksi pada Prodi dengan Akreditasi C. Pilihan lain, para pelajar tersebut lulus Tes Seleksi ADik yang berbasis dokumen hasil akademik dan non akademik atau raport.
3. Namun,walaupun sudah tercatat lulus seleksi di semua jalur tersebut, tidak otomatis langsung terpilih sebagai penerima beasiswa ADik. Ada persyaratan lainnya, yakni, bahwa calon penerima harus memilik nilai raport untuk enam mata pelajaran yang sesuai dengan jurusan minimal 75. Keenam mata pelajaran tersebut adalah :

1. Jurusan IPA: Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Kimia, Fisika, dan Biologi;
2. Jurusan IPS: Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Sosiologi, Ekonomi, dan Geografi;
3. Jurusan Bahasa: Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Sastra Indonesia, Antropologi, dan salah satu Bahasa Asing;
4. SMK: Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan Kompetensi Keahlian (Teori Kejuruan dan Praktik Kejhttps://puslapdik.kemdikbud.go.id/artikel/mahasiswa-penerima-beasiswa-unggulan-harus-siap-hadapi-perubahanuruan).

Baca juga :

1. Mengenal  Lebih Jauh Tentang Beasiswa ADik
2. Mahasiswa Penerima Beasiswa Unggulan Harus Siap Hadapi Perubahan
3. Dana BOS 2021 Bervariasi, Siswa Dapat Antara Rp900 Ribu Sampai Rp1,9 Juta

Cara mendaftar

Nah, pelajar yang sesuai dengan persyaratan tersebut bisa langsung mendaftar dengan cara:

1. Mengunduh formulir pendaftaran di laman https://adik.kemdikbud.go.id/ dan mengisi formulir pendaftaran tersebut. Saat mengisi, pelajar didampingi sekolah dan sekolah juga yang selanjutnya menyerahkan formulir dan semua dokumen pendukung ke dinas pendidikan Kabupaten;
2. Pelajar yang lulus seleksi SNMPTN dan SBMPTN mendaftarkan diri secara online melalui SIM ADik yang ada di https://adik.kemdikbud.go.id/sim/. Khusus untuk pelajar yang lulus seleksi SBMPTN harus menyertakan nilai UTBK.
3. Pendaftaran secara langsung juga dilakukan oleh pelajar yang lulus seleksi dari jalur Politeknik melalui SNMPN atau SBMPN.
4. Untuk pelajar yang mendaftar melalui Jalur Tes Seleksi ADik, didaftarkan oleh dinas kabupaten/kota melalui SIM-ADik secara online atau offline bagi kabupaten yang memiliki kendala khusus.
5. Pelajar Papua dan Papua Barat yang sekolah di luar provinsi dapat mendaftar secara mandiri melalui SIM-ADik secara online.

Ingat, bahwa saat pendaftaran, pelajar dapat memilih paling banyak dua perguruan tinggi. Di masing-masing perguruan tinggi tersebut, pelajar dapat memilih paling banyak dua program studi. Jadi total ada empat program studi yang dapat dipilih pelajar peserta beasiswa ADik.

Menariknya lagi, jika pilihan program studi dan perguruan tinggi tidak diterima, siswa dapat memberikan kewenangan kepada panitia seleksi untuk memilihkan program studi dan perguruan tinggi.

Penelaah : Muni Ika (Pokja KIP Kuiliah-Puslapdik)