Puslapdik– Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan (Puslapdik) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) berhasil menjadi Satuan Kerja Pemerintah Terbaik 1 dalam Pengelolaan Keuangan Negara Kategori anggaran Rp1 Triliun – Rp30 Triliun pada IKPA Award KPPN Jakarta III Tahun 2021.
Pemberian IKPA Award 2021 tersebut dilakukan bersamaan dengan Rapat Koordinasi Tahun Anggaran 2022 bertema “Perkuat Sinergi Tingkatkan Kinerja APBN Tahun Anggaran 2022” yang digelar KPPN Jakarta III secara daring pada 22 Februari 2022.
Sebagai Satuan Kerja Pemerintah Terbaik 1 dalam kategori anggaran Rp1 triliun sampai Rp30 Triliun, Puslapdik meraih nilai 94,74. Untuk kategori yang sama, terbaik 2 diraih Pusat Keuangan Kepolisian RI dengan nilai 92, 45, sedangkan terbaik 3 diperoleh oleh Pusat Kedokteran dan Kesehatan Kepolisian RI dengan nilai 91,69.
IKPA atau Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran merupakan indikator yang ditetapkan Kementerian Keuangan sebagai Bendahara Umum Negara untuk mengukur kualitas kinerja pelaksanaan anggaran belanja kementerian/lembaga. Kualitas kinerja tersebut diukur dari sisi kesesuaian terhadap perencanaan, efektivitas pelaksanaan anggaran, efisiensi pelaksanaan anggaran, dan kepatuhan terhadap regulasi,
Sedangkan IKPA Award bertujuan untuk memberikan apresiasi kepada satuan kerja(Satker), meningkatkan motivasi satker pada pelaksanaan di tahun anggaran berikutnya, dan untuk meningkatkan pemahaman satker.
Kemendikbudristek Raih Peringkat ketiga tingkat K/L
Sementara itu, pada tingkatan kementerian dan lembaga kategori besar, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) berhasil meraih peringkat ketiga. Kemendikbudristek mencatatkan nilai 82,25, di bawah Kementerian Pertahanan yang meraih nilai 94,59 pada posisi pertama, dan Kepolisian Republik Indonesia dengan nilai 91,67 pada posisi kedua.
Sekretaris Jenderal (Sesjen) Kemendikbudristek, Suharti menyampaikan rasa syukur dan bangganya atas capaian ini. Menurutnya, hasil tersebut tak lepas dari kolaborasi kinerja yang baik serta terus menerus dikembangkan dan dipantau secara berkesinambungan sehingga kinerja pelaksanaan anggaran dapat ditingkatkan.
Suharti juga mengucapkan terima kasih kepada semua jajaran di lingkup Sekretariat Jenderal dan Kemendikbudristek secara umum yang terus menjaga semangat akuntabilitas dan profesionalisme kerja pada pelaksanaan anggaran tahun 2021.
Dalam Petunjuk Teknis Penilaian IKPA berdasarkan Peraturan Dirjen Perbendaharaan Kementerian Keuangan Nomor Per-4/PB/2021 disebutkan, untuk tingkatan Satuan Kerja,penilaian dilakukan terhadap data transaksi IKPA pada Satker. Untuk nilai antara 89 sampai 95 termasuk kategori baik dan nilai lebih dari 95 termasuk kategori sangat baik.
Petunjuk Teknis itu juga menyebutkan,bobot penilaian terbesar pada IKPA Award 2021 diberikan pada Capaian Output, yakni sebesar 17 persen, dan berikutnya pada penyerapan anggaran sebesar 15 persen.
Menanggapi keberhasilan itu, Kepala Puslapdik, Abdul Kahar,mengatakan, dukungan yang diberikan Sekretaris Jenderal Kemendikbudristek, Suharti, sangat besar.“Beliau setiap saat melakukan pemantauan terhadap realisasi pelaksanaan anggaran di Puslapdik sehingga kami terpacu melakukan hal terbaik, “kata Abdul Kahar.
Keberhasilan Puslapdik juga tak lepas dari dukungan para staf di KPPN Jakarta III. “Mereka menyadari, Puslapdik merupakan Satker besar karena mengelola anggaran sebesar Rp29 Triliun pada Tahun 2021 dan mereka juga menyadari, bahwa program-program di Puslapdik merupakan Program Prioritas Nasional sehingga dukungan KPPN Jakarta III itu maksimal, “katanya.
Dengan keberhasilan tersebut, lanjut Abdul Kahar, menjadi milestone untuk lebih baik lagi di tahun 2022. Hal itu mengingat bahwa Pandemi Covid-19 belum berhenti sehingga setiap bantuan sosial dan bantuan pemerintah harus sesegera mungkin diterima masyakarat.